Hal penting saat memilih jurusan di perguruan tinggi

Kelulusan Ujian Nasional tahun pelajaran 2015/2016 sudah diumumkan tanggal 7 Mei kemarin, sekarang saatnya siswa yang telah dinyatakan lulus SMA/Sederajat menentukan pilihan kuliah di mana, mengambil jurusan apa? Pada artikel kali ini saya akan berbagi tips memilih jurusan di perguruan tinggi
Dalam memilih jurusan yang sesuai, siswa perlu mengetahui bakat yang dimilikinya. Namun, penilaian bakat tidak hanya terpaku pada nilai rapor saja."Karena ada juga bakat-bakat yang tidak terlihat dan tidak bisa dituliskan dalam nilai rapor di sekolah. Jadi kenali bakat sendiri,". Selain itu, siswa juga perlu memahami kepribadiaan mereka. Banyak orang melupakan aspek kepribadian ini sebagai salah satu unsur yang harus dipikirkan dalam menentukan jurusan di perguruan tinggi.
Meski sejak 2015, hasil UN sudah tidak menjadi syarat kelulusan siswa. Penentuan kelulusan siswa dari jenjang pendidikan ditentukan oleh rapat pleno guru. Metode pengumuman hasil UN 2016 dan kelulusan siswa sendiri diserahkan kepada masing-masing sekolah. Ada sekolah yang akan mengirimkan hasil UN 2016 kepada siswa melalui surat pos, bahkan ada juga yang akan mengumumkannya melalui akun Twitter ataupun layanan media sosial lainnya baik online maupun offline.
Terlepas dari itu semua, Ujian Nasional bukanlah akhir dari perjuangan untuk siswa dan siswi SMA/Sederajat. Ketahuilah bahwa Ujian Nasional hanyalah awal dari pertempuran yang lebih besar yakni persaingan untuk mendapatkan bangku perkuliahan di tempat yang diinginkan. Pasti siswa juga berpikir demikian sehingga berbagai persiapan pun telah dilakukan untuk menghadapi pertempuran ini. Ada yang memakai cara untuk pelajaran tambahan seperti bimbingan belajar sampai melompat ke pulau lain (Jawa) yang memiliki fasilitas lebih lengkap, tapi ada juga yang hanya belajar sendiri di rumah dengan bermodalkan buku dan catatan selama tiga tahun di SMA dan masih banyak lagi cara yang unik dan menarik agar bisa tercapai cita-cita yang di inginkan kelak.
Namun di sisi lain ketika beberapa dari kalian yang sudah berusaha mati-matian untuk menggapai targetnya, pasti beberapa dari kalian yang lain masih bingung dan cemas dalam memilih jurusan ataupun perguruan tingginya. Masih menimbang-nimbang manakah yang lebih penting antara JURUSAN atau UNIVERSITAS. Nah, Disini saya mau kasih sedikit tips buat adik-adik untuk dapat memilih jurusan dan perguruan tinggi yang tepat agar tidak akan sesali nantinya.

Ayolah, orang yang akan menjalani perkuliahan ini adalah adik-adik sendiri, bukan orang tua kalian. Jadi untuk hal ini adik-adik harus tutup telinga dan segera mantapkan pilihan. Masalah orang tua, adik-adik memang tidak bisa begitu saja mengabaikan pendapat mereka tapi jika adik-adik memang sudah yakin dengan pilihannya, maka juragan harus mau memperjuangkan dan meyakinkan hati orang tua untuk memberikan restu atas pilihan adik-adik.

Dan sedikit tips dari TS untuk kalian yang ingin memperjuangkan restu dari orang tua adalah dengan menerapkan waktu yang tepat untuk membicarakan topik tersebut. Jangan sampai membicarakan topik yang sensitif tersebut diwaktu yang tidak tepat. Semisal waktu akhir bulan, orang tua sedang susah-susahnya untuk urusan keuangan, nah disitu malah adik-adik mulai mebicarakan topik tersebut. Bukan restu yang didapat, malah mungkin makian yang akan diterima. Cobalah untuk menemukan waktu yang baik dalam menyampaikan suara hati adik-adik kepada orang tua kalian.

Sampai sekarang kebanyakan orang suka terjebak pada jurusan yang sedang naik daun dan yang selalu mendapat predikat jurusan populer, seperti kedokteran, teknik, hukum, atau ekonomi. Sedangkan saat ini banyak jurusan-jurusan lain yang juga mempunyai peluang yang menjanjikan untuk di masa depan dan mungkin sesuai dengan passion kalian.

Jika adik-adik sudah memiliki pilihan sendiri, maka pastikan dulu apakah jurusan itu memang apa yang kalian inginkan. Tidak sedikit juga orang yang memilih suatu jurusan hanya berdasarkan namanya saja, tanpa berusaha mencari tahu secara lebih dalam tentang sesuatu jurusan itu dan apa yang dipelajari disana.

Banyak orang yang tertipu dan kaget ketika memasuki dunia perkuliahan dan ternyata apa yang dipelajari tidak sesuai dengan apa yang mereka bayangkan sebelumnya dan tidak sedikit dari mereka yang akhirnya memutuskan untuk mengganti jurusan dengan mengulang tes lagi untuk tahun depannya. Maka pastikan untuk belajar dari kesalahan-kesalahan tersebut. Cobalah saat ini untuk mulai mengenali jurusan yang di inginkan secara lebih mendalam. Karena sesungghunya kalian Tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri. Aseeekkk

Beberapa hal yang menurut saya penting diperhatikan sebelum memilih tempat kuliah, hal penting itu adalah :

1. Prioritaskan untuk Memilih Jurusan daripada Universitas
Mengapa demikian? Karena sejatinya Jurusan adalah hal yang berkaitan dengan ilmu yang ingin adik-adik dapatkan dan juga prospek di masa depan. Jurusan merupakan hal yang lebih penting karena nantinya adik-adik akan mempelajari sebuah ilmu berdasarkan minat dan passion, bukan berdasarkan perguruan tinggi mana yang adik-adik pilih walaupun mungkin perguruan tinggi yang adik-adik pilih nantinya juga akan berpengaruh atas sistem pembelajarannya. Tidak peduli adik-adik kuliahnya dimana, asalkan adik-adik memang memilih sesuai dengan passion, nantinya adik-adik tidak akan menyesali pilihan tersebut.

Masalah perkuliahan ini bukan hanya masalah tiga atau empat tahun saja, tapi ini masalah empat tahun adik-adik kuliah dan sisa kehidupan adik-adik setelah itu. Memang sih tidak semua orang akhirnya bekerja dan menjalani sisa hidupnya setelah perkuliahan sesuai dengan jurusannya ketika kuliah, tapi apakah tidak mubazir setelah empat tahun capek-capek kuliah akhirnya yang kita pakai hanya ijazahnya saja tanpa ilmunya?

2. Jujur pada Diri Sendiri dan Dengarkan Suara Hati
Pilih dari dalam hati ya adik-adik. Jangan memilih jurusan hanya karena asas paksaan dan ikut-ikutan. Suara hati adalah suatu hal yang penting dalam memilih, karena suara hatilah yang menyuarakan apa yang sebenarnya adik-adik inginkan. Banyak kasus orang yang memilih jurusan hanya karena ikut-ikutan orang lain dan kadang beberapa memilih karena paksaan orang tua. waduh

Ketika adik-adik bisa meyakinkan orang tua bahwa jurusan yang adik-adik pilih adalah jurusan yang benar-benar adik-adik inginkan dan tentunya yang terbaik bagi diri adik-adik, maka hati orang tua kalian pasti akan luluh dan insya allah mereka akan memberikan restunya untuk kalian. Setelah itu, berjanjilah untuk membuktikan pada mereka bahwa adik-adik tidak salah memilih dan tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang sudah diberikan oleh orangtua kalian. 

3. Manfaatkan Sebaik Mungkin Internet untuk Gali Informasi Tentang Berbagai Macam Jurusan.
Hal ini penting bagi adik-adik, jangan sampai kalian hanya terpatok pada jurusan-jurusan yang sedang naik daun saja. Rajin-rajinlah untuk googling, karena mbah google lebih banyak tahu daripada mbah dukun di kampungmu. Badumtsss . Tapi bukan berarti adik-adik harus berpatokan dan menyerahkan semuanya pada google juga loh, tapi intinya adik-adik harus rajin-rajin mencari informasi tentang dunia perkuliahan tersebut.

Mungkin saja adik-adik belum familiar dengan jurusan-jurusan seperti ekonomi syaria'ah, ilmu perpustakaan, kehutanan, atau ilmu pariwisata, dan jurusan lain yang belum menjadi primadona. Padahal jurusan-jurusan yang belum banyak dikenal tersebut saat ini cukup menjanjikan untuk masa depan nanti. Dan mungkin masih banyak lagi jurusan lain yang mungkin adik-adik belum tahu dan mempunyai prospek yang cerah untuk dimasa depan.

4. Barulah Pilih Universitas yang Bagus dalam Jurusan yang Kalian Pilih.
Jurusan yang adik-adik minati sudah dikantungi, barulah saatnya bagi kalian untuk memilih perguruan tinggi mana yang punya track record bagus untuk jurusan-jurusan tersebut. Setelah mantap dengan jurusan, cobalah cari-cari informasi tentang perguruan tinggi yang terbaik untuk jurusan itu. Hal ini dapat adik-adik lakukan dengan googling atau sekedar bertannya kepada senior-senior kalian yang sudah lebih dulu menjalani kehidupan sebagai mahasiswa.

Selain masalah sistem pendidikan di perguruan tingginya, jangan lupa juga untuk mencari informasi atau menanyakan tentang bagaimana kehidupan atau lingkungan di daerah tempat peguruan tinggi tersebut. Karena lingkungan dan suasana kampus sedikit banyak akan mempengaruhi kenyamanan kalian selama hidup menjadi mahasiswa di sana. Ketika adik-adik nyaman dengan suatu lingkungan maka hal itu juga akan membantu kalian untuk nyaman dalam menempuh studi.

5. Terus latih dan Ukur Kemampuan agar Lolos Seleksi
Jangan lupa dan lengah untuk rajin-rajin mengukur kemampuan kalian masing-masing agar adik-adik bisa lolos saat seleksi masuk perguruan tinggi nanti. Sebelumnya kalian telah memilih jurusan dan Perguruan Tinggi mana yang kalian angggap sebagai destinasi selanjutnya. Kalian juga sudah mantap dengan pilihan tersebut. Maka prosedur yang terakhir adalah apakah kalian bisa lolos atau tidak. Bukan bermaksud untuk mematahkan semangat kalian sebelum berjuang, tetapi adik-adik juga harus berpikir panjang ke depan dan realistis. Jangan sampai ketika adik-adik sudah memilih jurusan yang dianggap klop banget dengan kalian, pada hari pengumuman nantinya malah dinyatakan tidak lulus dalam tes seleksi. dan sangat disayangkan sekali..

Karena itulah, perjuangan kalian tak hanya sampai pada memilih dan memantapkan pilihan, tapi juga harus mau melakukan yang terbaik yang adik-adik bisa, salah satunya dengan cara rajin mengukur kemampuan dengan mengikuti try out (TO). Melalui TO ini adik-adik dapat melihat gambaran sampai dimana kemampuan kalian. Jika adik-adik merasa kemampuan saat ini masih jauh dari yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan kalian, maka teruslah berusaha dengan lebih keras. Ingatlah selalu bahwa kerja keras tidak akan berkhianat.

6. Berdoa kepada Tuhan agar Dimudahkan
Setelah prosedur diatas telah kalian lakukan dengan baik. Hal yang terpenting dari itu semua adalah adik-adik harus berserah diri kepada Tuhan. Berdoa agar adik-adik diberikan kemudahan untuk dapat diterima di jurusan yang sudah diperjuangkan sebelumnya. Jika masih juga belum tercapai nantinya, percayalah Tuhan memiliki rencana yang lebih baik dari yang kalian pikir. Apa yang menurut kalian baik belum tentu menurut Tuhan demikian. Begitu juga sebaliknya.

Tidak ada komentar

Ads